Tak perlu diragukan lagi bahwa berhemat adalah salah satu kunci penting untuk kondisi keuangan yang sehat. Untuk membantu berhemat, Sobat bisa lakukan berbagai tips. Akan tetapi, Sobat juga perlu berhati-hati. Soalnya, ternyata ada beberapa tips hemat yang salah, yang justru malah bisa berujung pemborosan dan malah merugikan, lho!
Apa saja ya tips hemat yang salah dan perlu diwaspadai? Yuk, simak penjelasannya berikut ini!
Waspadai 4 Tips Hemat yang Salah Berikut Ini!
1. Belanja Murah dengan Promo, Tapi Bukan Kebutuhan

Di luar kebutuhan, batasi pengeluarannya supaya tidak terjadi pemborosan. (Foto: Okezone Ekonomi)
Ada banyak cara yang bisa dilakuakn agar bisa mendapatkan barang dengan harga murah. Misalnya dengan memanfaatkan promo seperti “Beli 1 Gratis 1” atau “Beli 2 Dapat 3”. Harga murah pun bisa didapatkan dengan memanfaatkan potongan harga alias diskon, atau dengan menukarkan kupon.
Sebenarnya, memanfaatkan berbagai promo dan diskon sama sekali tidak salah, terutama dalam urusan berhemat. Yang jadi masalah adalah jika pengeluaran tersebut digunakan untuk barang yang bukan kebutuhan, alias sekadar jajan. Kalau begitu, sama saja pemborosan, kan?
Baca juga: 6 Tips Pintar Belanja Kebutuhan Sehari-Hari, Pasti Hemat!
2. Beli Barang Murah, Tapi Kualitas Murahan

Lebih mahal tak ada salahnya, asalkan barangnya berkualitas dan tahan lama. (Foto: Facetofeet)
Daripada membeli barang mahal, membeli yang lebih murah jelas adalah penghematan besar-besaran. Hal ini berlaku untuk segala jenis barang, seperti baju, tas, sepatu, dan sebagainya. Hanya saja, ingatkah Sobat kalau harga mencerminkan kualitas?
Walaupun berhemat, Sobat pun perlu pertimbangkan segi kualitas. Karenanya, pilihlah barang dengan harga pasaran untuk mendapatkan harga yang lebih hemat, bukannya barang dengan harga yang kelewat miring, kecuali karena diskon. Selain itu, untuk barang yang sering digunakan, bahkan sampai tiap hari, sebaiknya Sobat mengeluarkan lebih mahal, namun kualitasnya terjamin. Dengan begitu, barang tidak mudah rusak dan Sobat bisa berhemat dalam jangka panjang.
3. Pelit Perawatan dan Perbaikan

Jangan pelit perawatan, karena perbaikan jauh lebih mahal! (Foto: HRA Group)
Sadarkah Sobat kalau ada berbagai barang yang digunakan sehari-hari yang membutuhkan perawatan dan pemeliharaan berkala? Contohnya perawatan atau servis kendaraan. Karena penting, Sobat harus anggarkan pengeluarannya secara teratur. Sebab, kalau dibiarkan begitu saja tanpa perawatan, kendaraan Sobat jelas akan lebih mudah rusak, yang berarti Sobat harus keluar biaya perbaikan yang lebih mahal.
Hal yang sama juga berlaku untuk barang-barang lainnya yang menunjukkan tanda-tanda butuh perbaikan. Soalnya, mumpung kerusakan atau masalahnya masih sepele, sebaiknya segera atasi sebelum jadi lebih serius dan biaya perbaikannya jadi lebih besar.
4. Menabung, Tapi Keliru

Menabung memang penting, tapi lakukan dengan cara yang tepat, ya! (Foto: CNBC)
Seperti halnya berhemat, menabung juga adalah salah satu faktor penting yang wajib diperhatikan untuk kondisi keuangan pribadi yang baik. Idealnya, uang tabungan harus dianggarkan juga sejak awal. Artinya, jangan tunggu ada uang sisa di akhir bulan untuk ditabung.
Meski demikian, Sobat perlu cermat dalam menentukan berapa jumlah uang yang akan ditabung. Sebab, membuat anggaran gaji juga berarti menganggarkan pengeluaran sesuai dengan kebutuhan. Banyak yang menganjurkan jumlah tabungan sebesar 25% total gaji, dan gunakan sisanya untuk pengeluaran dan kebutuhan. Hanya saja, Sobat bisa bebas tentukan besar tabungan sesuai dengan kemampuan. Sebab, kunci penting dalam menabung sebenarnya adalah konsistensi, bukan sebatas jumlah yang sebanyak-banyaknya.
Nah, Untuk Sobat yang sudah punya gaji sendiri, tapi ingin menambah tabungan atau mencukupi kebutuhan, Sobat bisa dapatkan penghasilan tambahan, kok! Tak perlu cemas soal modal, karena sekarang ada banyak ide bisnis sampingan untuk karyawan yang bisa dilakukan dengan modal minim dan tanpa mengganggu aktivitas di kantor.
Contohnya dengan menjadi agen pulsa dan PPOB menggunakan aplikasi Unitedtronik. Cukup download aplikasinya, registrasi, dan isi saldo sesuai keinginan, Sobat sudah bisa berjualan pulsa, paket data, dan melayani berbagai pembayaran PPOB kapan saja dan di mana saja, lho! Jadi, Sobat yang biasanya hanya keluar uang untuk menggunakan smartphone, sekarang bisa menghasilkan uang dengan smartphone.
Tunggu apa lagi? Download aplikasi Unitedtronik di Play Store dan App Store dan mulai bisnis Sobat sekarang juga!