
Ilustrasi penipuan melalui SMS. (Foto: pixabay)
Kemajuan teknologi, sayangnya, tidak hanya memiliki dampak positif, tapi juga negatif. Banyak orang-orang tidak bertanggung jawab memanfaatkan teknologi untuk melakukan kejahatan. Berbagai modus dan cara digunakan, salah satu yang paling umum adalah kejahatan melalui pesang singkat atau SMS (Short Message Service).
Baru-baru ini, kasus kejahatan melalui SMS kembali terjadi. SMS dengan muatan tautan dari chat-v.com ini dikabarkan bisa membobol data pengguna. Hal ini dikonfirmasi oleh Damar Junianto, Direktur Eksekutif SAFEnet, perusahaan keamanan informasi yang berbasis di Belcamp, Maryland, Amerika Serikat. Damar menjelaskan temuan SAFEnet dan AccessNow yang menelusuri tautan yang dibagikan dalam SMS tersebut.
Menurut Damar, tautan tersebut akan menganjurkan pengguna mengunduh sebuah aplikasi yang ternyata dapat mengakses folder dokumen, foto, WhatsApp, dan Wi-Fi yang digunakan. Lebih lanjut, aplikasi ini dapat membuat seseorang kehilangan kendali terhadap ponselnya.
SMS dengan Menyebut Nama

Isi SMS menyebut nama pemilik nomor telepon. (Foto: Twitter SAFEnet)
Salah satu hal yang membuat banyak orang terpedaya untuk meng-klik tautan yang tertera pada SMS, adalah dengan disebutkannya nama pemilik nomor tersebut di awal pesan. Beberapa contoh format SMS spam ini berbunyi,”Mulki, kemarin lixhat kamu pas nyebrang jalan, lixhat foto inni chat-v.com/s/9jlfg5.” dan “winda, rohman mengirimkan f0to ke kamu, unnduh MiChaat untyuk meelihatnya chat-v.com/7vxul7”. Nampak dari cara penulisannya, pesan ini dikirimkan oleh bot dan dengan penulisan yang kacau. Meski demikian, banyak orang tertipu karena penyebutan nama mereka di awal pesan. Lalu, bagaimana SMS spam ini bisa mengetahui nama pemilik nomor?
Menurut Damar, berdasarkan penelitian yang ia lakukan, terindikasi bahwa pengirim SMS mendapatkan data nama korban dari aplikasi yang telah terinstal di perangkat lain. Dengan data ini, pengirim SMS menggunakan nama depan dari data yang tertera sebagai nama panggilan dalam SMS.
Meski cukup berbahaya, SMS spam ini tidak akan berpengaruh apapun jika Sobat tidak meng-klik tautan yang ada di dalamnya. Jadi, waspada selalu, ya, Sobat. Jangan sembarang meng-klik tautan dari nomor asing dengan pesan yang tampak mencurigakan.