Untuk Sobat yang punya bisnis sendiri, tentu Sobat tahu kalau salah satu tujuan yang perlu dipenuhi adalah mencapai target penjualan tertentu seperti yang sudah ditentukan. Apalagi, target penjualan secara garis besar juga menggambarkan pertumbuhan dan kemajuan sebuah usaha.
Meskipun mencapai target penjualan bukan perkara mudah, hal ini jelas tidak mustahil untuk dilakukan, kok. Sobat sendiri pasti sudah tahu kalau sudah banyak yang membuktikannya. Jadi, Sobat pasti juga bisa melakukannya!
Untuk membantu Sobat memenuhi target penjualan bisnis, simak beberapa tips penting berikut ini yang bisa Sobat gunakan sebagai pedoman. Selamat membaca!
Baca juga: Ingin Memulai Bisnis Bersama Keluarga atau Teman? Inilah 3 Keuntungannya!
Panduan Penting untuk Mencapai Target Penjualan
1. Target yang Realistis
Tentukan target yang realistis. (Foto: Canadian Professional Sales Association)
Jauh sebelum mencapai target, coba evaluasi dulu apa yang menjadi target Sobat? Karena agar Sobat bisa mencapainya, target penjualan yang Sobat buat juga harus realistis. Bukan berarti target yang dipasang tidak boleh menantang; yang dimaksud dengan realistis adalah apakah target dibuat dengan pertimbangan matang sambil memerhatikan kondisi bisnis atau tidak.
2. Tenggat Waktu
Setelah target yang realistis, tentukan deadline-nya. (Foto: The Pitcher)
Setelah menentukan target yang realistis, tentukan kapan deadline atau tenggat waktu untuk target tersebut. Apakah target penjualan perlu dicapai dalam sebulan, setahun, atau enam bulan? Jadi, Sobat punya batas waktu untuk menentukan apakah Sobat berhasil mencapai target atau belum.
Baca juga: SMART Goal, Apa Itu? Yuk, Cari Tahu Jawabannya di Sini!
3. Riset Pelanggan
Bukan hanya fokus pada produk, tapi juga fokus pada kebutuhan pelanggan dan pasar. (Foto: YOLO JAPAN)
Untuk bisa mencapai target penjualan, Sobat perlu memerhatikan bukan hanya produknya saja, tapi juga konsumen Sobat. Soalnya, bagaimana target penjualan bisa tercapai kalau tidak ada yang membeli, kan? Karena itulah Sobat perlu lakukan riset pasar dan pelanggan untuk bisa mengidentifikasi apakah ada perubahan selera dan kebutuhan pelanggan, serta mencari tahu seperti apa produk yang benar-benar mereka perlukan.
4. Relasi Baik dengan Mitra
Jalin hubungan baik dengan semua relasi, termasuk investor, vendor, pelanggan, dan karyawan. (Foto: sipmm institute)
Berbicara soal mitra, apa yang terpikirkan oleh Sobat? Apakah vendor atau pemasok? Investor? Kreditor? Pada dasarnya, mitra adalah pihak-pihak yang terlibat dalam proses operasi bisnis Sobat, termasuk pelanggan dan karyawan. Nah, agar bisnis beroperasi dengan lancar dan target penjualan bisa terpenuhi, Sobat jelas perlu menjalin hubungan yang baik dengan mereka, kan?
5. Inovasi
Siap lakukan inovasi untuk menghadapi perubahan yang terjadi. (Foto: Tastessence)
Meskipun produk yang Sobat miliki sekarang laris manis, bukan berarti Sobat bisa beranggapan kalau selamanya produk akan laku. Soalnya, seperti yang sudah disinggung sebelumnya dalam urusan terkait dengan riset pasar, ada perubahan selera yang bisa memberikan pengaruh signifikan terhadap penjualan.
Selain itu, meskipun Sobat sudah membuat rencana tahunan maupun bulanan, Sobat juga harus siap untuk menghadapi perubahan yang terjadi di tengah jalan. Ingatlah bahwa perubahan adalah satu hal yang selalu pasti terjadi di dunia ini. Misalnya, Sobat pemilik usaha kuliner bisa mendaftar jadi mitra aplikasi layanan pengantaran online agar bisa menjangkau lebih banyak pelanggan dan meningkatkan jumlah penjualan.
6. Selalu Ingin Belajar
Ada banyak sumber untuk belajar yang bisa ditemukan, termasuk dalam diskusi dengan sesama pemilik bisnis. (Foto: McManamon & Co., LLC)
Sadarkan Sobat kalau menjalankan sebuah bisnis sebenarnya adalah sebuah proses yang menuntut Sobat untuk terus belajar? Misalnya belajar dari kesalahan atau belajar menghadapi kesulitan. Karena tanpa belajar, seorang pelaku usaha tak akan pernah berkembang.
Untuk menunjang proses belajar Sobat, termasuk dalam urusan berjualan, Sobat sekarang bisa menemukan berbagai sumber dengan lebih mudah, lho! Contohnya lewat internet, mengikuti seminar maupun webminar, atau bergabung dalam komunitas wirausaha agar bisa saling bertukar informasi dan pikiran dengan sesama pelaku bisnis.
Pastinya, Sobat akan menghadapi berbagai kesulitan maupun hambatan dalam menjalankan usaha, termasuk untuk mencapai target penjualan. Dengan keenam tips di atas, Sobat bisa memanfaatkannya sebagai referensi dalam mencari solusi untuk masalah yang dihadapi.
Kalau Sobat selama ini ingin memulai bisnis sendiri tapi merasa selalu terhalang oleh urusan modal, Sobat tak perlu bingung lagi, lho! Soalnya, sekarang ada banyak ide bisnis yang bisa Sobat mulai sekarang juga, walaupun dengan modal minim sekalipun. Salah satunya adalah menjadi agen pulsa dan PPOB dengan aplikasi Unitedtronik.
Hanya dengan satu aplikasi, Sobat bisa bertransaksi kapan saja dan di mana saja, lho! Apalagi, saldo awal sebagai modalnya bisa Sobat tentukan sendiri jumlahnya dengan bebas. Mudah, kan? Jadi, mulai bisnis Sobat sekarang juga dengan Unitedtronik, yuk! Download aplikasinya sekarang juga di Play Store dan App Store, gratis!